KEGIATAN PRAKTIKUM
PRAKTIKUM FILUM
MOLLUSCA
A . Pengantar
Mollusca
adalah hewan lunak dan tidak memiliki ruas. Tubuh hewan ini triploblastik ,
bilateral simetris, umumnya memiliki
mantel yang dapat menghasilkan bahan cangkok berupa kalsium karbonat. Cangkok tersebut berfungsi sebagai rumah
( rangka luar ) yang terbuat dari zat kapur misalnya kerang, tiram,
siput sawah dan bekicot. Namun ada pula
mollusca yang tidak memiliki cangkok ,
seperti cumi-cumi , sotong, gurita atau
siput telanjang. Mollusca memiliki struktur
berotot yang disebut kaki yang
bentuk dan fungsinya berbeda untuk
setiap kelasnya.
Cangkok kerang terdiri dari dua belahan , sedangkan
cangkok siput berbentuk seperti kerucut yang melingkar. Perbedaan lainnya ,
kaki siput tipis dan rata. Fungsinya adalah untuk berjalan dengan cara
kontaraksi otot. Lain halnya kerang yang mempunyai kaki seperti mata kapak yang
dipergunakan untuk berjalan di lumpur atau pasir. Sementara itu cumi-cumi dan
sotong tidak punya cangkok , kakinya terletak di bagian kepala yang
berungsi untuk menangkap mangsa.
Mollusca memiliki alat pencernaan yang sempurna ,
mulai dari mulut yang mempunyai radula (
lidah parut ) sampai dengan anus terbuka didaerah rongga mantel.Di samping itu
juga terdapat kelenjar pencernaan yang sudah berkembang baik. Peredaran darah
terbuka ini terjadi pada semua kelas
Mollusca kecuali kelas Cephalopoda.
Pernapasan dilakukan dengan menggunakan insang atau
“paru-paru”, mantel atau oleh bagian epidermis. Alat ekskresi berupa ginjal.
System saraf terdiri dari tiga
pasang ganglion yaitu ganglion cerebral,
ganglion visceral dan ganglion pedal, yang ketiganya dihubungkan oleh tali-tali
saraf longitudinal. Alat reproduksi umumnya terpisah atau bersatu dan pembuahan
internal atau eksternal.
SISTEMATIKA
Berdasarkan: bidang simetri , kaki, cangkok, mantel,
insang, dan system syaraf Mollusca
terdiri atas 5 kelas , yaitu : (1) Amphineura , (2) Gastropoda , (3)
Scaphopoda , (4) Cephalopoda, dan (5) pelecypoda.
B . Bahan
1. Remis
2. Bekicot
C . Tujuan
1. Observasi
morfologi tubuh mollusca ;
2. Mengelompokkan
hewan-hewan ke dalam kelas yang berbeda berdasarkan persamaan dan perbedaan
ciri ;
3. Obsevasi
dan identifikasi ciri-ciri khas setiap kelas ;
4. Membuat
tabel karakteristik umum filum Mollusca
;
5. Membuat
tabel kladistik dari spesies hewan yang diamati; dan
6. Membuat
kladogram;
D . Cara Kerja
1. Amati
dan gambarkan serta beri keterangan gambar
/ label hewan-hewan dari filum Mollusca yang telah disediakan, kemudian
tulislah hasil pengamatan Anda ke dalam tabel berikut !
Dari
gambar tersebut diperoleh :
No.
|
1
|
2
|
Nama
spesies
|
Corbicula ( Remis )
|
Achatina fulica ( Bekicot )
|
Lunak
|
v
|
v
|
Multiselluler
|
v
|
v
|
Simetri
tubuh
|
Simetris
bilateral
|
Simetris
bilateral
|
Bentuk
tubuh/cangkok
|
Terdapat cangkok terdiri dari 2
bagian .
Cangkok terdiri dari 3 lapisan
yaitu periostrakum , prismatic dan nakreas.
Memiliki mantel.
|
Mempunyai
cangkok dan berbentuk kerucut terpilin ( spiral ), memiliki mantel.
|
Tipe/letak
kaki
|
Memiliki
kaki berbentuk kapak pipih. Kaki
terletak di bagian tengah tubuh di antara insang
|
Gastropoda
memiliki kaki yang terdapat diperut. Hewan ini berjalan / bergerak dengan
menggunakan perutnya yang memiliki otot
yang disebut “kaki”. Memiliki kaki yang besar dan lebar. Kaki bagian depan
memiliki kelenjar untuk menghasilkan lendir guna mempermudah gerakan.
|
kelas
|
Bivalvia
|
Gastropoda
|
2. Temukan
persamaan yang dimiliki oleh setiap spesies yang anda amati dan tuliskan
persamaan-persamaan tersebut !
Jawaban
:
persamaan-persamaan,
antara lain :
Memiliki tubuh yang
lunak;
Umumnya tubuhnya
bercangkang serta terdapat mantel;
Memiliki tubuh simetris
bilateral;
3. Temukan
perbedaan yang dimiliki oleh setiap
spesies yang anda amati dan tuliskan perbedaan-perbedaan tersebut !
Jawaban
: perbedaan antara Remis (kelas : Bivalvia) dan Bekicot (kelas : Gastropoda ) adalah
:
Kedua spesies memilki
cangkok , namun pada bivalvia memilki 2cangkok yang setangkup atau terdiri 2
bagian yang disatukan ke dalam suatu sendi yang elastic yang disebut hinge,
Sedangkan pada gastropoda memiliki cangkok yang
berkatup satu ( rumah ) dan berbentuk kerucut terpilin ( spiral ).
System ekskresi pada
Bivalvia berupa Ginjal, sedangan pada Gastropoda berupa Nephridia.
System respirasi pada
Bivalvia dengan menggunakan insang dan mantel, sedangkan pada Gastropoda
menggunakan paru-paru.
System reproduksi pada
bivalvia : umumnya berumah dua ( diesis)atau monoesis, sedangkan pada
gastropoda : hermafrodit.
4. Tulislah
ciri khas dari tiap-tiap kelas pada
kolom berikut !
No
|
kelas
|
Ciri khas
|
1
|
Bivalvia
|
-
Kaki
berbentuk pipih seperti kapak.
-
Memiliki
2 cangkang.
-
Tidak
memiliki tentakel , mata dan kepala.
|
2
|
gastropoda
|
-
Menggunakan
perut sebagai alat gerak atau kakinya, kaki lebar dan pipih pada bagian ventral
tubuhnya.
-
Cangkang
berbentuk kerucut dan berputar ke arah kanan.
-
memiliki
tentakel , mata dan kepala.
|
5. Buatlah
karakteristik umum dari filum Mollusca!
Jawaban :
Memiliki tiga lapisan
sel (Triploblastik);
Tubuh bilateral simetri
Memiliki rogga tubuh (
coelom )
Bertubuh lunak, tidak
memiliki ruas / segmen
Umumnya memiliki mantel
( pembungkus bagian yang lunak )
Hewan ini umumnya
memiliki cangkok/cangkang yang terbuat dari zat kapur yang keras, namun adapula
mollusca yang tidak memiliki cangkok seperti cumi-cumi, sotong, gurita atau
siput telanjang.
Mollusca bersifat
kosmopolit yaitu merupakan hewan yang dapat ditemukan dimana-mana,di darat,
laut, air tawar, mulai dari daerah tropis hingga didaerah kutub.
Alat pencernaan
sempurna : mulut – anus.
Alat respirasi : insang
atau paru-paru, mantel atau oleh bagian epidermis.
Alat ekskresi berupa
ginjal.
System syaraf terdiri
dari tiga pasang ganglion yaitu ganglion cerebral, ganglion visceral, ganglion
pedal.
6. Buatlah
tabel gladistik dari spesies hewan yang anda amati!
Karakteristik
|
Kelas
|
|
Bivalvia
Remis
|
Gastropoda
Bekicot
|
|
Struktur
tubuh : kepala,leher,badan
|
0
|
0
|
Alat
indra : mata
|
1
|
0
|
System
reproduksi: terpisah
|
1
|
0
|
Kelenjar
ludah -hati
|
0
|
1
|
Pancreas
|
0
|
1
|
System
syaraf : ganglion
|
1
|
1
|
System pencernaan
makanan : mulut-anus
|
1
|
1
|
System peredaran
darah : jantung
|
1
|
1
|
System ekskresi :
jantung
|
1
|
1
|
System respirasi :
paru-paru/insang
|
1
|
1
|
7. Buatlah
kladogram berdasarkan table kladistik dari spesies hewan yang anda amati!
Jawaban
:
Remis
Bekicot
pankreas
PRAKTIKUM FILUM
ARTHROPODA
( Y.ARTHRON =SENDI +
PODOS = KAKI )
A . Pengantar
Filum ii mempunyai jumlah spesies
yang cukup besar dibandingkan filum yang lainnya. Ciri umum dari hewan ini,
tubuhnya simetri bilateral , tubuh dan embelan tubuh (appendage) bersegmen.
Mempunyai eksoskeleton (rangka luar), pada umumnya tubuh terbagi atas 3 bagian
, yaitu kepala (cephalo), dada (thorax) dan perut ( abdomen ). Untuk beberapa
kelas, kepala dan dada bersatu (cephalothorax).
Arthropoda mempunyai arti ekonomi
penting bagi kehidupan manusia, tetapi tidak sedikit dari golongan hewan ini
yang parasit dan dapat menimbulkan atau menyebarkan penyakit besar dan mampu
beradaptasi dengan baik terhadap lingkungan yang beraneka ragam.
Filim
ini terbagi menjadi 6 kelas, yaitu :
1
. crustace 4 . chilopoda
2
. onychophora 5 .
diplopoda
3
. arachnoidea 6 . insecta
Tetapi
kadang-kadang kelas Chilopoda dan diplopoda dimasukkan kedalam satu kelas yaitu
Kelas Myriapoda.
SISTEMATIKA
Kelas
/ Sub Kelas
|
Ordo
/ Spesies
|
|
1
|
2
|
|
1.
Kelas
: Crustacea. (L. Crusta : kulit )
Sub kelas : Malacostraca
Hidup
di air , bernapas dengan insang, antena dua pasang pada bagian kepala ,
thorax beruas-ruas dengan jumlah yang berbeda, kaki terdapat satu pasang pada
setiap ruas tubuh dan jumlahnya banyak. Pada bagian kepala terdapat 2 pasang antena , antena pertama disebut Antenulla dan yang
kedua disebut Antenna.
Terdapat
sepasang mata facet yang bertangkai, pada bagian dada terdapat 5 pasang kaki
, kaki pertama sudah berubah bentuk
menjadi cheliped / selipoda. Persatuan dada dan kepala disebut chepalotorax,
bagian ini dilindungi kerangka luar yang kuat carapax, ujung anterior dari
carapax disebut rostum, abdomen merupakan bagian lanjutan dari thorax.
Kerangka luar dari abdomen dapat dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu :
(1)
Tergum
, (2) Sternum , (3) Pleuron / pleura.
|
Ordo
: Decapoda
Spesies
: Cambarus sp
Penacus sp
Macrobranchium sp
|
|
2.
Arachnida
( Y; Arachne : labah-labah )
Hidup
di darat bernaps dengan trakea atau
paru-paru buku , tidak mempunyai antenna ataupun sayap.
Segmentasi
tidak sempurna , kaki empat pasang dari dearah kepala dada. Bagian tubuh
terdiri dari chepalothorax dan abdomen.
|
Nephila
maculata
(
labah-labah pohon, ukuran cukup besar, abdomen berwarna kuning )
|
|
3.
Kelas
: Chilopoda (Y. Cheiolos =bibir+pous =kaki )
Chilopoda
disebut juga centipede, tubbuhnya pipih dan bersegmen-segmen. Jumlah segmen
tidak sama tergantung pada jenis spesiesnya yaitu berkisar antara 15-17
segmen. Setiap segman mempunyai sepasang kaki kecuali 2 segmen terakhir dan
sebuah segmen dibelakang kepala. Pada segmen yang di belakang kepala tersebut terdapat sepasang cakar
beracun yang disebut maxilleped yang digunakan untuk membunuh mangsanya.
Antena panjang terdiri dari 12 segmen atau lebih.
|
Ordo
: scolopendromorpha
Spesies
: scolopenddra sp
|
|
4.
Diplopoda
Disebut
juga millipede, tubuhnya bulat panjang dan terdiri dari 25-100 segmen atau
lebih tergantung jenis spesiesnya.
Setiap segmen tersusun rapat mempunyai sepasang embelan.mulut
mempunyai sepasang maksila dan mandibula. Pada kepala terdapat sepasang
antenna pendek dimana pada antenna tersebut terdapat rambut – rambut yang
berfungsi sebagai indra pencium dan sederetan kelenjar bau yang
mengeluarkan suatu cairan yang tidak
enak baunya sebagai alat pertahanan.
|
Ordo
: Juliformis
Spesies
: Julus sp
|
|
5.
Insecta
Untuk
kelas ini diambil contoh belalang. Tubuh belalang dapat dibedakan atas kepala, dada, dan perut. Kepala ( caput )
memiliki bagian-bagian antenna , mata facet dan mata tunggal ( oceli ) yang
berjumlah 3 buah dengan letak yang berbeda-beda. Bagian mulut : (1) satu buah bibir atas (labrum), (2) sepasang
maxsila dan mandibula, (3) satu buah bibir bawah ( labium ). Selain bagian
tadi , masih dalam kepala terdapat bagian yang disebut frons, clypeus, dan
gana. Dada ( thorax ) terdiri dari 3 buah segmen prothorax ( depan ), mesothorax( tengah ),
metathorax(belakang). Kaki terdiri dari 3 pasang.
|
|
|
Sub Kelas : Apterygota
Primitive
tanpa sayap, sederhana atau tidak bermetamorfosa , pada abdomen terdapat
appendandage sebelah ventral.
|
Ordo
: Thysanura (Y; thysanus = jumbai + pire = ekor).
Spesies
: Campodae staphylinus.
|
|
Sub Kelas : Pterygota ( bersayap )
|
a.
Ordo
: Odonata ( Y; odons = gigi )
Antenna pendek , tidak mudah di lihat , mulut tipe
menggigit. Sayap dua pasang sama panjang dan transparan dengan banyak venasi
melintang dan kompleks, abdomen panjang dan ramping. Larvanya biasanya hidup
di air.
Spesies : Anax junius
Dragonflies
|
|
|
b.
Ordo
: Orthoptera ( Y; orthos : lurus, pteron: sayap)
Sayap muka mempunyai
venasi dari bahan perkamen dan sayap belakang melipat seperti kipas, alat
mulut tipe menggigit, kaki belakang besar untuk meloncak dengan tarsus liam
ruas.
Spesies : Vallange
sp, Praying mantis
|
|
|
c.
Ordo
: Lepidoptera (Y; lapidas = sisik )
Sayap dua pasang,
tertutup sisik halus, alat mulut tipe menggigit ( larva ), dewasa tipe
penghisap dengan alat mulut mengandung seperti pipa, antenna panjang, kaki
berjumlah tiga pasang.
Spesies :
Papilionidea sp / kupu-kupu
Pieris rapae
|
|
|
d.
Ordo
: Diptera ( Y; dis : dua, pteron : sayap )
Sayap satu pasang
transparan, sayap belakang mengecil menjadi suatu bulatan seperti halter,
alat mulut tipe menggerek dan untuk menghisap dan sering membentuk proboscis.
Spesies : Musca
domestica
|
|
|
e.
Ordo
: Coeloptera ( Y; Coleos=seludung )
Sayap depan menjadi
selubung yang keras , bertanduk, tidak bervenasi, dibawahnya terlipat sayap
belakang yang tipis berupa membran , tipe alat mulut menggigit.
Spesies : Philopage
sp
Hydrophylum sp
|
|
|
f.
Ordo
: Homoptera (Y;hom = sama)
Sayap dua pasang
atau tanpa sayap, dasar mencong mulut letaknya dekat thorax, alat mulut tipe
penghisap,menusuk , bentuk kecil biasanya sebagai hama tanaman.
Spesies : Cicadas sp
|
|
|
g.
Ordo
: Hymenoptera ( Y; hymen = selaput )
Sayap dua pasang
berukuran kecil, alat mullut tipe untuk menggigit menjilat, antara thorax dan
abdomen ada segmen, penggentingan, pada ujung abdomen betina ada opipositor
dan ada semacam alat penjepit, hidup soliter dan ada yang bermasyarakat.
Spesies : Apis sp (
honey bees )
|
|
|
h.
Ordo
: Isoptera ( Y; isis = sama )
Tubuh lunak, sayap
dua pasang panjang melampaui ujung abdomen ukuran sama. Sayap venasi banyak
merupakan membrane atau tanpa sayap. Hidup di daerah tropis dan membuat
sarang di atas tanah atau lorong-lorong dalam tanah , koloni terdiri dari
tiga kasta , yaitu : kasta bersex, tentara , pekerja, masing-masing mempunyai
fungsi yang berbeda-beda.
Spesies :
Reticulitermens flafifes
|
|
|
i.
Ordo
: Mallophage
Ukuran kecil panjang
± 6mm, tubuh pipih tidak bersayap, kepala lebar, alat mulut telah
bermodifikasi untuk menggigit, antenna pendek, mata tereduksi atau tidak ada,
thorax pendek, ectoparasit pada burung dan mamalia.
Spesies : Menopon
gallinae
|
|
|
j.
Ordo
: Xiphosura
Spesies : Limulus polyphemus
|
|
|
k.
Ordo
: Pedipalpi
Spesies :
Mastigoproctus giganteus
|
|
|
l.
Ordo
: Araneae
Speises : Argiope
aurantia ( spider )
|
|
B . Tujuan Kegiatan :
1. Mengenal
keanekaragaman hewan Arthropoda.
2. Observasi
hewan Arthropoda.
3. Mengelompokkan
hewan-hewan ke dalam kelas yang berbeda berdasarkan persamaan dan perbedaan
ciri.
4. Observasi
dan identifikasi ciri-ciri khas setiap kelas .
5. Membuat
tabel karakteristik umum filum Arthropoda.
6. Membuat
tabel kladistik dari beberapa spesies yang di amati pada filum Arthropoda.
7. Membuat
kladogram berdasarkan tabel kladistik yang telah disusun pada filum Arthropoda.
C . Bahan :
1. Kepiting
4. Laba-laba
2. Belalang 5. Capung
3. Kupu-kupu 6. Semut
D . Cara Kerja :
1. Lakukan
pengamatan terhadap hewan-hewan yang memiliki masing-masing kelas , kemudian
gambarkan serta beri keterangan gambar dan label.
2. Untuk
hewan yang tubuhnya sudah dapat di bedakan
daerah-daerah kepala, dada, abdomen, atau daerah-daerah lainnya , anda
amati adanya organ-organ penting seperti yang telah dijelaskan diatas.
Perhatikan
gambar :
3. Amati
hewan-hewan dari filum Arthropoda yang telah disediakan , kemudian tuliskan
hasil pengamatan anda ke dalam table berikut :
No.
|
Nama
Spesies
|
Simetris
tubuh
|
Bagian
tubuh
|
Jumlah
kaki
|
Alat
Respirasi
|
Kelas
|
||
insang
|
trakea
|
Paru-
paru buku
|
||||||
1
|
Kepiting
|
Simetris
bilateral
|
Cephalothoraks
(kepala dan dada menyatu) dan perut (abdomen).
|
Terdiri
dari satu pasang pada setiap segmen. Pada bagian cephalothorax t erdapat
sepasang kaki capit dan 4 pasang kiki jalan.
|
v
|
-
|
-
|
crustecea
|
2.
|
belalang
|
Simetris
bilateral
|
Terdiri
dari kepala, dada, dan perut.
|
Terdapat
3 pasang kaki pada bagian dada . Setiap ruas dada satu pasang, dan abdomen
tidak berkaki.
|
-
|
v
|
-
|
Insecta
|
3.
|
Kupu-kupu
|
Simetris
bilateral
|
Kepala(cephalo),
dada (thorax), dan perut (abdomen) .
|
Memiliki
3 pasang kaki. Setiap ruas dada satu pasang, dan abdomen tidak berkaki.
|
-
|
v
|
-
|
Insecta
Ordo :
Lepidoptera
|
4.
|
Capung
|
Simetris
bilateral
|
Kepala(cephalo,dada
(thorax), dan perut (abdomen) .
|
Memiliki
3 pasang kaki. Setiap ruas dada satu pasang, dan abdomen tidak berkaki.
|
-
|
v
|
-
|
Insecta
Ordo :
Odonata
|
5.
|
Laba-laba
|
Simetris
bilateral
|
kepala-dada
(cephalothorax) dan abdomen
|
4 pasang
pada cephalotorax.
|
-
|
-
|
v
|
Arachnida
|
6.
|
Semut
|
Simetris
bilateral
|
Kepala(cephalo,dada
(thorax), dan perut (abdomen) .
|
Memiliki
3 pasang kaki. Setiap ruas dada satu pasang, dan abdomen tidak berkaki.
|
-
|
v
|
-
|
Insecta
Ordo :
Hymenoptera
|
4.
Tuliskan
ciri-ciri khas dari setiap kelas pada kolom berikut :
Kelas
|
Ciri
Khas
|
Crusteceae
|
Alat
respirasi berupa insang
Memilki
5 pasang kaki
Alat
ekskresi berupa kelenjar hijau
Pada
system peredaran darah, darah tidak berwarna dan mengandung hemosianin.
|
Insecta
|
Memilki
sayap yang berjumlah sepasang pada bagian dada
Jumlah
kaki berjumlah 3 pasang
Tubuhnya
terdiri dari kepala (cephalo), dada (thorax), dan perut (abdomen)
Umumnya
mengalami metamorphosis
Memilki
ovipositor ( pada betina )
|
Arachnida
|
Tidak
memiliki antenna
Pada
bagian abdomen tidak bersegman-segman
Memiliki
4 pasang kaki
Bernafas
dengan menggunakan paru-paru buku
|
5. Buatlah
karakteristik umum filum Arthropoda .
Jawaban
:
Triploblastik
Tubuhnya simetris
bbilateral
Memiliki segmen tubuh,
setiap segmen terdapat appendage / embelan
Terdapat rangka luar
dari kitin yang fleksibel untuk memudahkan pergerakan bagian segmen tubuhnya
(eksoskeleton).
Memiliki mata majemuk
System pencernaan
sempurna
Memiliki system
peredaran darah terbuka , dan darah tidak berwarnamerah.
System pernapasan pada
arthropoda yang hidup diair berupa insang sedangkan di darat berupa trakea dan
paru-paru buku.
Reproduksi secara seksual, pembuahan sel telur terjadi
di dalam tubuh.
Hidup di darat maupun
di air.
6. Isilah
tabel gladistik berikut ;
Jawaban
:
No.
|
Ciri-ciri
|
Kelas*)
|
|||||
Crustacea
|
Arachnoidea
|
Chilopoda
|
diplopoda
|
Insecta
|
|||
1.
|
Susunan
tubuh
|
Kepala
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Dada
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Perut
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Cephalothorax
|
1
|
1
|
0
|
0
|
0
|
|
|
Antenna
|
1
|
0
|
1
|
1
|
1
|
2
|
System
pencernaan makanan
|
Mulut
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Kerongkongan
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Tembolok
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
|
|
Lambung
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Gastric
caeca
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
|
|
Usus
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Rectum
|
0
|
1
|
0
|
1
|
1
|
|
|
Anus
|
1
|
0
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Kelenjar pencernaan/ kelenjar ludah
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
3
|
System
pernafasan
|
Insang
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
|
|
Trakea
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Paru-paru
buku
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0
|
|
|
Spiracle
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
4
|
System
peredaran darah
|
Peredaran
darah terbuka
|
1
|
0
|
0
|
0
|
1
|
|
|
Peredaran
darah tertutup
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
|
|
Hemocyanin
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
|
|
Jantung
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
5
|
System
ekskresi
|
Ekskresi (kelenjar
hijau)/nefridium
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
|
|
Ekskresi (saluran
Malpighi)
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
6
|
System
syaraf
|
Syaraf pusat(otak)
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Syaraf(persatuan
ganglion-ganglion)
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
7
|
System
reproduksi
|
Testes-ovarium
|
0
|
1
|
0
|
1
|
1
|
|
|
Ovipositor
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
8
|
|
Ekdisis / molting
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
9
|
Alat
indra
|
Indra
pencium
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
|
|
Mata
facet
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
|
|
Mata
tunggal
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
|
|
Membrane
tympanum
|
0
|
0
|
|
0
|
1
|
|
|
Kelenjar
bau
|
0
|
0
|
0
|
1
|
0
|
10
|
|
Sayap
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
11
|
|
Kaki
berbuku-buku
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
*) keterangan :
1=sesuai dengan karakteristik hewan yang bersangkutan
0=tidak seseuai dengan
karakteristik hewan yang bersangkutan
Dari
tabel di atas disimpulkan !
Tabel
gladistik filum arthropoda :
No
|
Ciri - ciri
|
Kelas*)
|
||||
Crustacean
|
Arachnoidea
|
Chilopoda
|
Diplopoda
|
Inscta
|
||
1
|
Sayap
|
0
|
|
0
|
0
|
1
|
2
|
Membrane tympanu
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
3
|
Tembolok
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
4
|
Gastric caeca
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
5
|
Indra pencium
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
6
|
Kepala (bebas
bergerak)
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
7
|
Dada
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
8
|
Rectum
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
9
|
Trakea
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
10
|
Ekskresi (saluran
Malpighi)
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
11
|
Mata facet
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
12
|
Syaraf pusat(otak)
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
13
|
Kelenjar
pencernaan/kelenjar ludah
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
14
|
Usus
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
15
|
Perut (abdomen)
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
16
|
Lambung
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
17
|
Mulut
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
18
|
Kerongkongan
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
19
|
Kaki berbuku-buku
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
*) keterangan :
1=sesuai dengan karakteristik hewan yang bersangkutan
0=tidak seseuai dengan
karakteristik hewan yang bersangkutan
7.
No comments:
Post a Comment